A. TUJUAN PEMBELAJARAN :
• Dapat mendeteksi gangguan pada engine menggunakan scanner
• Menggunakan/mengoperasikan engine scanner
B. ALAT dan BAHAN :
1. Tool box set
2. Bensin
3. Engine stand (Toyota)
4. Engine scanner
C. LANGKAH KERJA :
- Lakukan pemeriksaan pada oli mesin
- Lakukan pemeriksaan pada air dingin
- Hidupkan mesin hingga mencapai suhu kerja(hingga kipas pendingin menyala)
- Matikan mesin
- Pasang engine scanner
- Check apakah sudah conek atau tidak (lampu chek harus berkedip)
- Hidupkan mesin
- Tekan tombol power
- Pilih menu start
- Pilih menu GAG lalu menu GD SCAN
- Pilih menu start
- Tunggu sampai muncul logo semua mobil (pilih Toyota)
- Tunggu hingga muncul Toyota/lexus v26.00 all system
- Reseting smart box (success)
- Cheeking (success)
- Down loading program (success)
Tekan OK
- Tunggu sampai muncul dilayar :
- Europa and gen
- North America
- Japan
Pilih japan
- Pilih :
- ( Toyota -7 F ) or (Toyota -22) connector
- Tunggu hingga muncul :
- Engine
- SRS air bag
- ABS
PILIH ENGINE
- Tunggu hingga muncul select ( Toyota -7 F ) or (Toyota -22) connector.tekan YES
- Tunggu hingga muncul :
- DTC INFO
- Clear DTCS
- Data list (pilih data list)
- Tunggu hingga muncul :
-9208
- 9208-
D. HASIL ANALISA :
- Engine speed : 600 rpm
- Injection pulse : 4.6 ms
- Idle control : 130 step
- Air flow : 0.47 v
- Intake manifold pressure : 28 mmHg/72
- Left air/fuel : 0.51 v
- Raigh air/fuel : 0.00 v
- Throttle opening : 0 Deg
Untuk memilih data selanjutnya pilih page down/page up
- Ignition advance angel : 10 Deg
- Vehicle speed : 0 km/h
- Coolant temp : 64 ºC
- L 02 sensor status : lean
- R02 sensor status : lean
- L open/close lop : open
- R open/close lop : open
- Knok sensor : no
Untuk memilih data selanjutnya pilih page down/page up
- Star switch : off
- Idle switch : on
- A/ C cluth : off
- P/N SW : R-D-
- Warm start enrich : no
- Enrich sfter starting : yes
- STARTING
- Jika ingin diprint pilih print,jika ingin grafik 1/grafik 2 pilih salah satu
Hasil pengukuran
No Nama komponen Spesifikasi Kondisi Keterangan
1. Intake air pressure sesnsor (31) 19,25 Ω Kurang baik. dilepas dan dibersihkan,dan di cek pada
soketnya/perbaiki
2. Coolant temperature sensor (22) 69 Ω Baik
3. Throtttle position sensor (41) 3,80 Ω Baik
4. Intake air temperatur sensor (24) 9,04 Ω
1,42 V Baik
5. Fuel Injektor 1
Fuel Injektor 2
Fuel Injektor 3
Fuel Injektor 4 16,1 Ω → 0,36 V
16,0 Ω → 0,30 V
15,8 Ω → 0,30 V
15,9 Ω → 0,27 V Baik
6. Celah pada busi
Busi 1
Busi 2
Busi 3
Busi 4
0,60 mm
0,70 mm
0,30 mm
0,70 mm Baik Hanya dibersihkan dan celah busi dibuat menjadi 0,70 mm semua.
7. Kabel busi 1
Kabel busi 2
Kabel busi 3
Kabel busi 4 10,8 Ω
10,03 Ω
8,5 Ω
7,09 Ω baik Cek pada soketnya
E. KESIMPULAN Siswa di harapkan mampu menggunakan scanner untuk mesin EFI, dan mengetahui letak sensor sensor pada engine dan fungsi sensor, serta mengetahui spesifikasi dari sensor, spark pulg, kabel tegangan tinggi dan perangkat elektrik lainnya.